Hingga kini harga telur ayam di Kabupaten Magetan Jawa Timur masih mahal di kisaran tiga puluh dua ribu rupiah perkilonya//harga itu hampir setara dengan harga daging ayam
Hal itu membuat warga maupun para pedagang resah, karena harga telur yang biasa digunakan untuk kebutuhan lauk sehari-hari atau bahan baku berjualan aneka makanan harganya tak terjangkau
Warga atau pedagang saat ini banyak membidik keberadaan telur retak di kandang peternak harganya jauh lebih murah dibanding harga telur normal agar dapat bertahan untuk berjualan
Abdurahman, pedagang kue di Pondok Pesantren Temboro Magetan mengaku kesulitan untuk membeli telur ayam yang harganya saat ini mahal, sehingga memilih membeli telur ayam kondisi retak
Sebab, jika membeli telur ayam normal hasil berjualan tak seimbang untuk mengembalikan modal tak lagi cukup, belum kebutuhan bahan pokok lain yang harganya saat ini juga mahal
Dijelaskan Mangun,pemilik kandang ayam petelur di Desa Kedung Guwo/Sukomoro/Magetan Jawa Timur, saat ini banyak warga atau pedagang datang membidik dan berebut telur ayam kondisi retak
Untuk harga telur kondisi retak perkilogramnya ia jual sembilan belas ribu rupiah. Sedangkan kondisi telur ayam pecah, namun masih dapat digunakan ia jual sepuluh ribu rupiah persatu kilogramnya
