Kunjungan Diaspora Jawa ke Ponorogo, Bupati Sugiri ; Ini Bisa Jadi Sarana Promosi Wisata Hebat

0
16

PewartaTV, Ponorogo – Guna melepas rasa kangen dengan tanah leluhurnya di Jawa, ratusan sedulur tunggal leluhur  garis keturunan Jawa dari berbagai belahan dunia atau yang lebih dikenal dengan Diaspora Jawa berkunjung ke Kabupaten Ponorogo, Kamis (15/06/2023).

Dengan diiringi kesenian reog dan jaranan thik, sebanyak 200 bule keturunan Jawa dari sejumlah negara  seperti Suriname, Amerika, Belanda, New Caledonia, Malaysia dan Singapura tersebut disambut langsung oleh Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko dan Wabup Lisdyarita, serta beberapa Kepala OPD terkait.

Duta Besar Suriname untuk Indonesia Erick Rahmat Moertabat yang turut hadir bersama rombongan sangat takjub karena sambutan yang begitu meriah. Untuk itu, dirinya mengungkapkan rasa bangganya bisa menjadi bagian keturunan Jawa.

“Ini agenda rutin kami bersama Paguyuban Javanese Diaspora Network yaitu setiap dua tahun sekali menggelar kegiatan yang namanya Ngumpulke Balung Pisah dengan mengunjungi berbagai kota di Jawa, dan saat ini kami berkesempatan berkunjung ke Ponorogo, kota yang sangat ramah bagi kami,” ucap Dubes Suriname untuk Indonesia, Erick Rahmat Moertabat.

Erich menjelaskan, rombongan Diaspora Jawa kali ini diikuti oleh sekitar 200 orang keturunan Jawa dari mancanegara, antara lain 98 orang keturunan Jawa dari Malaysia, 56 dari Belanda, 35 dari New Caledonia, 27 dari Singapura, 18 dari Suriname, dan 5 dari Amerika Serikat.

Sementara itu, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko merasa sangat terharu sekaligus senang luar biasa karena kedatangan tamu istimewa. Menurutnya, suatu kehormatan bagi Ponorogo dengan datangnya sedulur bule keturunan Jawa dari berbagai negara tersebut.

“Suatu kehormatan bagi kami dan warga Ponorogo dengan hadirnya dulur – dulur Diaspora Jawa. Ini bisa menjadi sarana positif untuk perkembangan Ponorogo nantinya,” ungkap Kang Bupati Sugiri.

Kang Giri berharap, usai kunjungannya ke Ponorogo, mereka menceritakan sekaligus mempromosikan potensi wisata yang ada kepada saudaranya di negara masing – masing, sehingga nantinya ada ketertarikan untuk kembali berkunjung ke kota reog.

“Terima kasih atas kedatangannya, kami berharap bisa berkolaborasi kedepannya, saling memberikan informasi, sehingga kita bisa menjual potensi wisata kita, kemudian ada kerjasama yang elok, agar Ponorogo tersiar ke segala penjuru dunia,” harap Kang Giri.

Diketahui, rombongan Diaspora Jawa sebelumnya berkunjung ke Yogyakarta, kemudian Surakarta, lalu Ponorogo, dilanjutkan ke Trowulan Mojokerto, dan terakhir akan berkunjung ke Kota Surabaya. (ns)

Google search engine

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini