PewartaTV, Magetan – Hingar bingar percaturan politik, kini mulai menghangat, memanas, jelang pemilu digelar pada bulan februari tahun 2024 nanti, membuat sektor ekonomi seharusnya ditangani secara serius dan baik diabaikan
Salah satu luluh lantah sektor perekonomian itu selain harga beras mahal, cabe mahal, bahan pokok rumah tangga mahal, juga harga kedelai impor dari luar negeri saat ini menjulang naik harganya tak terjangkau
Saat ini harga kedelai impor mencapai empat belas ribu rupiah perkilo, semula hanya di kisaran sepuluh ribu rupiah perkilogramnya. Kedelai ini di impor, didatangkan dari Kanada, Ukraina, Rusia, dan Hindia, negara lain
Akibat mahalnya harga kedelai menjadikan pemilik usaha pembuat tahu di Desa Suratmajan Maospati Magetan Jawa Timur kondisinya kembang kempis, kerenggosan terancam gulung tikar dalam waktu dekat
Menyiasati agar tetap dapat bertahan/tak mengurangi jumplah karyawan yang sudah bekerja puluhan tahun, dengan cara mengurangi jumplah produksi, dan mengecilkan ukuran tahu seperti halnya ukuran tempe
Dijelaskan Suharni, pedagang kedelai di pasar sayur magetan jawa timur, ia menganggap pemerintah saat ini gagal mengendalikan harga kedelai, sedang sibuk di tahun politik dimana tahun penuh tebar janji (jk/red)
