Pemkot Launching E-Restribusi Tekan Kebocoran Retribusi

0
7

PewartaTV, Kota Madiun  – Untuk mengoptimalkan pendapatan, serta meminimalisir kebocoran pemasukan dari uang retribusi. Pemerintah Kota  Madiun melaunching E-Retribusi, di lantai 3 Pasar Besar Madiun (PBM) ini, sekaligus menggelar pembinaan bagi para pedagang, Rabu (24/5/2023).

Wali Kota Madiun, Maidi mengatakan, program ini memanfaatkan kemajuan teknologi dan informasi dalam peningkatan pelayanan retribusi pasar secara elektronik.

“Alat ini digunakan untuk mengoptimalkan semua peralatan sehingga tidak terjadi kebocoran. Kalau pakai itu sulit untuk bocor. Karena sudah tidak pakai transaksi cash,” kata Wali Kota Madiun Maidi

Selain itu, juga untuk memberikan jalan terhadap permasalahan pengelolan retribusi secara manual. Menurutnya, E-Retribusi dinilai lebih efektif, efisien, transparan untuk meningkatkan PAD (Pendapatan Asli Daerah) Kota Madiun.

“Dengan adanya launching E-Retribusi ini diharapkan retribusi yang masuk bisa lebih banyak lagi, serta untuk menghindari kebocoran potensi PAD dari retribusi pasar,” kata Wali Kota

Wali Kota Maidi menyebut, sekarang pedagang tidak perlu lagi memberikan uang tunai kepada petugas penarik retribusi, tetapi cukup menempelkan kartu E-Retribusi pada alat yang dibawa keliling oleh petugas pasar. Cara ini akan menumbuhkan kepercayaan pedagang terhadap pengelolaan pasar.

“Jadi nanti ini akan semakin tertata. Administrasi pengelolaan pasar akan minim penyimpangan. Karena ini rawan. Artinya, dulu petugas pasar ini menarik sekaligus membawa uang retribusi. Tapi sekarang tugasnya cukup narik aja pakai alat,” ungkapnya

Dengan adanya pembayaran secara elektronik atau virtual, menurutnya, petugas hanya sebagai petugas, bukan petugas menjadi bendahara.

“Petugas itu ya petugas. Jangan petugas menjadi bendahara atau petugas keuangan.” pungkasnya. (ik)

Google search engine

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini