Pewarta TV, Magetan – Pasca ditetapkanya tersangka, oleh Sat Reskrim Polres Magetan Jawa Timur, pelaku Muhtar guru agama, guru cabul mencabuli anak didiknya di kamar mandi sekolah dan di dalam hotel, pihak smpn 1 angkat bicara
Pihak SMPN 1 Parang semula hendak menghilangkan barang bukti berupa perbincangan chat pelaku dengan korban via whatsap, menghapus foto, vidio korban dan pelaku, kini pihaknya meminta maaf kepada publik
Pihak SMPN 1 Parang awalnya belum mengetahui jika korban, bersekolah di SMPN 1 Parang, menjadi korban pencabulan guru agama, ramai dipemberitaan, menjadi materi perbincangan topik utama warga luas
Pihak sekolah mengubur barang bukti dengan menghapus foto, vidio atas petunjuk, perintah kepala bidang P3 Kantor Dinas Pendidikan Magetan, agar kasus tak bermuara ke meja hukum, hal ini polres magetan
Diuraikan Zaenal Abidin, Ketua LBH Ansor Magetan Jawa Timur, saat ini pihaknya bersama SMPN 1 Parang kompak mendukung upaya penanganan kasus guru agama cabul, berharap siapapun terlibat dapat berahkir di sel tahanan, termasuk siapa pemberi perintah untuk penghentian kasus