PewartaTV, Ngawi – Dinas Perdagangan Perindustrian Dan Tenaga Kerja DPPTK bersama polisi melakukan sidak ke sejumlah SPBU di Ngawi Jawa Timur. Ini sebagai upaya pencegahan terjadinya kecurangan seiring dengan tingginya konsumsi bbm menjelang lebaran
Pengawasan terhadap operasional SPBU ini dilakukan ke sejumlah SPBU yang ada di Kabupaten Ngawi. Pengawasan sendiri meliputi pemantauan tandon stok serta uji tera terhadap dispenser bbm
Kepala UPT Metrologi Dinas Perdagangan Perindustrian Dan Tenaga Kerja, (DPPTK) Anggara Pradika menjelaskan, secara keselurahan terdapat 23 SPBU di wilayah Ngawi. Untuk pengawasan dari metrologi yakni dengan mengukur dispenser bbm di SPBU untuk dilakukan uji tera. Hal ini guna melihat kepastian alat ukur dispenser bbm sesuai dengan ketentuan
Baca Juga : Polres Ngawi Bantu Bedah Rumah Warga Berkebutuhan Khusus
Uji Tera sendiri bertujuan untuk menjamin ketepatan terhadap alat ukur dalam usaha perdagangan. Dengan ketepatan ukuran dapat melindungi konsumen serta menjamin produsen melakukan aktivitas perdagangan sesuai ketentuan sehingga tidak ada yang dirugikan
Kasi Humas Polres Ngawi, Iptu Dian Ambarwati menambahkan, jika pelaksanaan sidak mendasar instruksi Kapolri untuk menjamin perlindungan konsumen terhadap konsumsi bbm. Diketahui beberapa waktu lalu di daerah lain terdapat SPBU nakal yang mencapur bbm dengan air sehingga merugikan konsumen. Upaya pengawasan akan terus dilakukan termasuk menjamin stok bbm di Ngawi aman
Momentum ramadhan hingga lebaran, tingkat konsumsi masyarakat terhadap bbm dipastikan meningkat. Upaya perlindungan konsumen harus diutamakan agar tidak ada oknum yang mencari keuntungan dari meningkatnya konsumsi masyarakat. (red)
