Bawang Merah di Lereng Lawu Tak Laku Dijual

0
9

PewartaTV, Magetan – Petani di Lereng Gunung Lawu Magetan Jawa Timur merisaukan tanaman bawang merah miliknya, seluas ratusan hektar di satu desa, saat panen raya tak laku dijual kepasar atau ke para pembeli, meski kondisi bawang merah petani bagus tidak rusak

Seperti dialami petani bawang merah di Dukuh Galuh, Desa Sidomukti, Kecamatan Plaosan, Magetan Jawa Timur, ratusan hektar lahan petani di tanami bawang merah tak laku di jual, diduga banjirnya bawang impor dari luar negeri, bawang lokal tak terjual

Dikatakan Jumiran, petani bawang merah, seharusnya tanaman bawang merah miliknya sudah siap di panen dua minggu lalu, namun saat ini ia maupun petani lain di desanya memilih membiarkan bawang merah membusuk, akibat harga jual murah/tidak laku

Meski laku terjual, saat ini hanya dibeli oleh pembeli dengan harga delapan ribu rupiah perkilonya, seharusnya dikisaran enam belas ribu, agar petani mendapat untung, minimal petani dapat kembali modal tanam untuk modal kembali menanam

Kondisi bawang merah tak laku dijual ini, menambah derita panjang petani di lereng lawu, di tengah sulitnya mendapat pupuk bersubsidi hilang dari pasaran, mengalami kelangkaan sejak dua tahun lalu, meski ada pupuk dijatah, tak sesuai kebutuhan lahan

Petani berharap pemerintah melek dengan kondisi di alami petani bawang merah di Magetan, tak mendatangkan bawang impor  luar negeri, sehingga petani lokal dapat merasakan jerih payah, di tengah krisis global, tahun politik ekonomi tak menentu

Google search engine

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini