PewartaTV, Magetan – Petani di Magetan Jawa Timur hingga kini belum merasakan kesejahteraan, sesuai apa yang di janjikan oleh pemerintah, diprogram prioritas swambada pangan tingkat nasional
Banyak keluhan datang dari para petani mulai pupuk langka dan harganya mahal, harga bibit tidak terjangkau, harga hasil saat panen berbagai jenis tanaman harganya murah, anjlok
Selain itu juga tidak berfungsinya kartu tani, yang di berikan ke petani sejak tahun 2014 silam. Kartu tani adalah program prioritas unggulan pemerintah, hingga kini belum dapat dinikmati petani
Seperti di alami petani di Kelurahan Tawang Anom, Magetan Jawa Timur. Kartu tani yang didapatkan dari pemerintah lewat dinas pertanian setempat sekalipun belum dapat ia gunakan
Kartu tani berbentuk mirip ktp, kondisinya sudah hilang, rusak akibat di makan rayap, sebab petani merasa kartu itu tak berfungsi dan tak memudahkan petani/untuk mendapatkan kesejahteraan
Dikatakan Agus Setiawan, petani di Kelurahan Tawang Anom, Magetan, kartu tani yang ia dapat sejak 2014, hingga kini tak berfungsi, sekalipun belum dapat ia pakai, sehingga merasa kecewa
Menurutnya, program pemerintah melalui kartu tani gagal dan membuat kecewa petani yang hingga kini jauh untuk mendapatkan kesejahteraan petani merasa hanya di jadikan korban janji politik