PewartaTV, Magetan– Dampak bencana alam banjir terjadi di sejumplah wilayah dan daerah, menjadikan petani bawang merah lokal di lereng gunung lawu Magetan Jawa Timur, saat ini di untungkan/dan tersenyum
Sebab pesanan bawang merah datang dari pasar lokal Magetan, juga luar mMgetan seperti Solo, Sragen, Wonogiri dan sejumlah wilayah lain deras, harganya pun saat ini naik signifikan
Seperti dialami petani, berada di lereng gunung lawu sisi utara, tepatnya di Desa Ngiliran, Kecamatan Panekan, Magetan, Jawa Timur saat musim panen raya bawang merah petani kini beruntung
Semula harga jual bawang merah hanya dua puluh ribu perkilo, saat ini naik tiga puluh lima ribu rupiah perkilo, tertinggi bawang merah berkwalitas bagus capai enam puluh ribu rupiah
Mujiman, petani bawang merah di Desa Ngiliran, Panekan, Magetan saat ini ia dapat tersenyum, merasakan keuntungan berlipat, akibat permintaan bawang lokal di pasaran meningkat
Hal itu tak lain akibat dampak terjadinya bencana alam banjir di sejumlah wilayah, membuat petani bawang merah gagal panen. Saat ini ia petani lain mengeluhkan sulitnya mendapat pupuk, meskipun ada harganya mahal dan pupuk jumlanya dibatasi. (jk/red)