Jamaah Haji Borong Oleh-Oleh di Toko Haji

0
14

PewartaTV, Magetan – Dibatasinya barang bawaan haji oleh Pemerintah Indonesia maupun Pemerintah Arab Saudi, membuat pemilik toko oleh-oleh haji di Magetan Jawa Timur menuai berkah di musim haji. Toko oleh –oleh haji di serbu jamaah haji, yang baru tiba di kampung halaman, untuk membeli oleh-oleh dibagikan ke keluarga, sanak saudara, tetangga

Jamaah Haji kloter 13 dan 14 embarkasi Surabaya asal Kabupaten Magetan Jawa Timur telah tiba di kampung halaman dengan kondisi selamat. Dari total jamaah haji keseluran 545, enam diantaranya dinyatakan meninggal dunia di tanah suci

Kebijakan Pemerintah Indonesia Dan Arab Saudi, yang membatasi jumlah barang bawaan milik jamaah yang dibawa dari Kota Suci Mekah Madinah menuju tanah air membuat jamaah membawa barang bawaan terbatas, disesuaikan dengan berat koper milik jamaah

Hal itu membuat pemilik toko oleh-oleh haji di Magetan Jawa Timur, saat pemulangan haji berkah dibanjiri pembeli. Pembeli para jamaah haji atau dari keluarga dan kerabatnya, membeli oleh-oleh haji untuk dibagikan ke sanak saudara atau para tetangga

Untari, keluarga jamaah haji baru tiba di kampung halaman, kedatanganya ke toko oleh-oleh haji untuk membeli aneka oleh-oleh  seperti air zam-zam, kacang arab, kurma, sajadah, kopyah dan lainya, karena barang bawaan haji dari arab saudi dibatasi

“ Karena barang bawaan dari Tanah Suci Mekah, Madinah dibatasi, maka kita beli disini oleh- oleh hajinya “ kata Untari, Selasa (11/7/2023)

“ Yang kita beli air zam-zam, kacang arab, kurma, sajadah, kopyah dan lainya untuk dibagikan sanak saudara maupun tetangga” pungkasnya

Sementara Pradibta Krisna, pemilik toko oleh-oleh haji di Desa Milang Asri, Kecamatan Panekan,Magetan,  Jawa Timur,  saat pemulangan haji toko miliknya banjir pembeli yang membeli berbagai oleh-oleh haji, untuk dibagikan ke keluarga, sanak saudara dan tetangganya

“ Ya alkhamdulillah toko saya ramai pembeli oleh-oleh haji di musim haji tahun ini” katanya (jk/sat)

Google search engine

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini