73 Ribu Anak Menjadi Sasaran Sub Pin Polio

0
44

PewartaTV, Madiun –  Sebanyak 73.577 anak usia dibawah tujuh tahun di Kabupaten Madiun menjadi sasaran sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN) polio yang dimulai Senin (15/1/2024) di Kantor Desa Kincang Wetan, Kecamatan Jiwan

Hal itu dilakukan untuk mencegah polio pada anak, yang juga merupakan merupakan arahan dari Kementerian Kesehatan atas adanya laporan tiga anak mengalami lumpuh layu akut akibat polio di Klaten, Jawa Tengah, Sampang dan Pamekasan, Madura, Jawa Timur baru -baru ini.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun Agung Tri Widodo menjelaskan jika kegiatan sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN) polio di Kabupaten Madiun akan dilaksanakan sebanyak dua kali. Yakni 15 Januari sampai 21 Januari dan 19 Februari sampai 25 Februari.

“Vaksin ini dari Kementrian Kesehatan dan bisa diberikan lebih dari sekali kepada anak-anak serta tidak ada reaksi,” ungkapnya  

Agung menargetkan seluruh anak – anak usia tujuh tahun kebawah akan mendapatkan vaksin polio secara menyeluruh, agar penyakit polio tidak terjadi di Kabupaten Madiun.

“Targetnya seluruh anak di Kabupaten madiun agar terhiundar dari polio” tukasnya

Sermentara, Penjabat (Pj.) Bupati Madiun Tontro Pahlawanto didampingi Pj. Ketua TP PKK Kabupaten Madiun Evi Martiani Tontro turun langsung memantau jalanya proses vaksin polio di Kantor Desa Kincang Wetan, Kecamatan Jiwan.

Tontro mengimbau agar seluruh masyarakat Kabupaten Madiun yang memiliki anak usia di bawah tujuh tahun untuk melakukan imunisasi polio di pelayanan kesehatan terdekat. Tontro menjelaskan hingga saat ini belum terdapat obatnya, namun polio dapat dicegah dengan imunisasi dan menjaga perilaku hidup bersih dan sehat.

“Sampai saat ini polio belum ada obatnya, saya mengimbau seluruh masyarakat Kabupaten Madiun yang memiliki anak dibawah 7 tahun untuk melakukan imunisasi polio,” ujar Tontro Pahlawanto Pj. Bupati Madiun. (ik)

.

Google search engine

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini