PewartaTV, Ngawi – Pemerintah Kabupaten Ngawi melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) pada tahun 2023 ini melakukan rehabilitasi jaringan irigasi untuk meningkatkan produktivitas lahan pertanian di wilayah Kabupaten Ngawi.
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) pada tahun 2023 ini telah rehabilitasi jaringan irigasi sebanyak 14 titik di 6 Kecamatan diwilayah Kabupaten Ngawi. Untuk Perbaikan Rehabilitasinya dengan total panjang 11. 899 meter, dan dengan panjang 457, 8 Kilometer
Sebagai upaya meningkatkan produktivitas pertanian di Kabupaten Ngawi yang merupakan salah satu lumbung pangan nasional, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang terus memperluas cakupan jaringan irigasi. Peningkatan kapasitas saluran irigasi untuk memenuhi luas layanan.
Kepala Bidang SDA, Dwi Miyatno mengatakan rehabilitasi jaringan irigasi merupakan salah satu program prioritas Dinas PUPR Kabupaten Ngawi dalam rangka mendukung produksi pertanian yang berkelanjutan.
Dikatakan Dwi Miyatno, anggaran untuk 14 titik rehabilitasi jaringan irigasi dibangun menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK ) Tahun 2023 dan jaringan irigasi di Oktober 2023 ini telah mencapai 90 persen.
Dwi Miyatno menjelaskan dengan rehabilitasi jaringan irigasi ini akan meningkatkan kontinuitas suplai air pada areal sawah di wilayah tersebut, melibatkan masyarakat untuk pengelolaan dan pemeliharaannya
“ Masyarakat merupakan salah satu unsur yang memiliki peran aktif dalam mengelola jaringan irigasi. Sehingga, partisipasi masyarakat dalam hal ini adalah petani diharapkan dapat meningkatkan rasa memiliki dan tanggung jawab.” Ujar Dwi Miyatno, Jumat (20/10/2023)
Dengan rehabilitasi jaringan irigasi tersebut, diharapkan semakin banyak sawah di Ngawi yang terairi air. Dengan demikian membawa dampak lebih baik terhadap sektor pertanian.
“Artinya menjamin ketersediaan air irigasi, tanaman padi dapat tumbuh dengan baik untuk meningkatkan produktivitas hasil panen padi guna mewujudkan ketahanan pangan Kabupaten Ngawi,” Pungkas Dwi Miyanto (ik)