Kolaborasi dengan Kemensos, Pemkab Magetan Gelar Bhakti Sosial Operasi Katarak Gratis

0
78

PewartaTV, Magetan – Dalam rangka peringatan Hari Lanjut Usia tahun 2024,  Pemerintah Kabupaten Magetan melalui Dinas Sosial bekerjasama dengan Kemetrian Sosial mengadakan bakti sosial operasi Katarak Gratis di RSUD Syaidiman, Sabtu (29/6/2024)

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Magetan, Parminto Budi Utomo  mengatakan dalam bakti sosial kali secara nilai anggaran terdapat sekitar Rp. 446.509.500,- yang diperuntukkan peserta operasi katarak, kebutuhan hidup layak, pembinaan kewirausahaan, dan dukungan aksebiliras.

“ Jadi total ada 137 penerima manfaat, termasuk yang operasi katarak ini ada sekitar 58 yang mana semua anggaran berasal dari Dipa Kementerian Sosial  wilayah Sentra Terpadu Kartini Temanggung dan kita berterima kasih sekali, karena sudah berulang kali memberikan program kepada Pemerintah Kabupaten Magetan,” ungkap Parminto Budi Utomo

Parminto menjelaskan sebetulnya sudah ada bantuan-bantuan semacam ini, baik kewirausahaan, alat bantu gerak dan lain sebagainya, namun karena jumlahnya itu tidak sedikit maka Pemkab perlu kolaborasi dengan pihak di luar Kabupaten Magetan.

“Awalnya penerima operasi katarak itu ada 123,  saat screening yang hadir 115, dan infonya yang tidak hadir itu sudah melakukan operasi sendiri, kemudian dari 115 itu yang lolos screening hanya 58, dan sebanyak 58 itu sudah hadir dalam pelaksanaan bakti sosial operasi katarak ini,” terangnya

 “Hari ini sebanyak 58 itu dilaksanakan operasi katarak, dan besuknya kontrol pertama dan H+7 nanti kontrol kedua. Semua akan diberikan bantuan transport serta diberikan bantuan paket sembako,” tuturnya

“ Sedangkan untuk penerima yang tidak lolos itu ada beberapa faktor yang mengakibatkan ketidaklolosannya, antara lain belum parah, dan ada masalah lain yang mengakibatkan tidak bisanya dilakukan operasi katarak” pungkasnya

 Sementara Margo Wiyono, kepala sentra terpadu kartini temanggung Jawa Tengah mengatakan “ kegiatan  ini merupakan kegiatan sinergi kolaborasi antara kementerian sosial yang dalam hal ini sentra terpadu  Kartini temanggung Jawa Tengah dan Perdami,   tentunya juga dinas sosial kabupaten Magetan dan kesehatan merupakan salah satu program yang diarahkan oleh ibu menteri sosial terkait dengan bakti sosial operasi katarak” ungkapnya

Margo berharap operasi bhakti sosial  ini membantu khususnya untuk masyarakat Magetan terutama lansia dalam rangka mencegah kebutaan. Dalam kegiatan ini, pihaknya berusaha juga menggandeng seluruh unsur masyarakat maupun siapapun yang penting masuk di DTKS data terbaru itu menjadi kunci karena ini dikhususkan untuk mereka yang memang benar-benar kelompok keluarga fakir miskin

Selain operasi katarak juga kita berikan bantuan kewirausahaan bagi KPM yang  sudah diverifikasi, di validasi agar mereka cepat graduasi dari selama ini tergantung kepada pemerintah dari  bantuan PKH, BPNT dan bantuan yang lainnya

“ Dengan kewirausahaan ini masyarakat yang terbantu nanti mudah-mudahan cepat keluar dari kemiskinan”  pungkasnya 

Pj. Bupati Magetan, Hergunadi  yang hadir dan membuka pelaksanaan bakti sosial tersebut menyampaikan terima kasih kepada Sentra Terpadu Kartini di Temanggung untuk bakti sosial operasi katarak di RSUD. dr. Sayidiman Magetan

“Dengan bakti sosial operasi katarak dan pemberian bantuan atensi dari kementerian sosial ini semoga bisa bermanfaat bagi masyarakat, utamanya bagi penerima bantuan ini,” ungkap  Pj. Bupati Magetan

Pj Bupati berharap dalam bhakti sosial operasi katarak ini sangatlah berarti dan bermanfaat bagi penerimanya, dan untuk penerima bantuan untuk usaha ini semoga bisa digunakan semaksimal mungkin.

“Kita berharap dengan kegiatan kali ini pastinya akan berdampak pada kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Magetan,” imbuh Pj. Bupati Magetan.

Sebagai informasi, dalam pelaksanaan bhakti sosial operasi katarak yang dilaksanakan di RSUD dr. Sayidiman Magetan ini dengan nilai anggaran sebesarRp.446.509.500.- dengan rincian bhakti sosial operasi katarak sebesar Rp. 131.913.000.- dukungan pemenuhan kebutuhan hidup layak sebesar Rp. 54.845.000,- pembinaan kewirausahaan sebesar Rp. 172.176.500,- dan dukungan aksebilitas sebesar Rp. 87.575.000,- (ik)

Google search engine

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini