PewartaTV, Magetan – Pemkab Magetan Jawa Timur, melalui Polres mengeluarkan aturan, kebijakan terkait larangan kegiatan takbir keliling menggunakan kendaraan bak terbuka dan membawa sound sistem berbunyi keras, di sambut anak-anak dan warga dengan pawai obor
Seperti dilakukan oleh ratusan anak-anak dan warga di Desa Gambiran, Kecamatan Maospati Magetan Jawa Timur, ratusan anak-anak dan warga menggelar pawai obor dengan bambu
Mereka keliling desa setempat, menggemakan takbir, menganggungkan ASMA ALLAH SWT, agar mendapat berkah di malam takbir idul adha yang dirayakan seluruh umat islam
Baca Juga : Polres Salurkan Daging Kurban untuk Warga dan Stunting
Dijelaskan Suprapto, Pengurus Masjid Desa Gambiran Maospati Magetan, kegiatan ini bentuk budaya luhur peninggalan nenek moyang mereka agar tidak luntur, dikenal oleh generasi penerus
“ Pawai obor ini adalah untuk melestarikan tradisi yang sudah lama berjalan, agar tidak luntur ditelan jaman” Kata Suprapto, Minggu (16/06/2024) malam
Suprapto menambahkan kegiatan pawai obor ini juga wujud keselamatan anak-anak juga warga, agar tidak mengadakan pawai takbir keliling menggunakan kendaraan bak terbuka, yang beresiko, juga menganggu ketertibpan lalu lintas
“ Jadi pawai ini berjalan untuk mengurangi resiko dan tidak menganggu ketertiban umum”. Pungkasnya (jk/red)
