PewartaTV, Magetan – Lagi-lagi warga kecil di Magetan Jawa Timur diresahkan dengan kelangkaan tabung elpiji ukuran 3 kilogram terjadi sejak dua pekan terahkir
Kelangkaan tabung elpiji membuat warga kecil resah karena kesulitan mendapatkan tabung elpiji ukuran 3 kilo berdampak ke berbagai sektor mulai warung makan, umkm, toko maupun yang lain
Pantauan di lapangan kelangkaan tabung elpiji jelang hari raya idul adha ini terjadi hampir merata di seluruh wilayah kabupaten Magetan, salah satunya di warung Kauman, Magetan Jawa Timur
Baca Juga : Polres Magetan Ikuti Lomba Polisi Cilik Tingkat Provinsi Jawa Timur
Di warung kauman magetan milik Uut Sastika kesulitan mendapatkan tabung elpiji ukuran 3 kilogram untuk usaha di warungnya, meski ada ia bersusah payah keliling keluar desa lain
“ Nyatanya beberapa hari ini susah mendapatkan elpiji 3 kilo, kalaupu ada harus muter muter ke desa lain “ Uut Sastika pemilik warung Kauman, Senin (10/6/2024)
Hal sama dialami Tukiyem, pemilik warung kelontong di Desa Balaigondo, Kecamatan Ngariboyo Magetan Jawa Timur, pasokan elpiji di tokonya di pasok oleh agen terbatas dan tersendat
“ Ya dalam dalam minggu ini kadang ada, kadang tidak kalau harga masih sama” kata Tukiyem Pemilik Warung Kelontong
Belum tahu alasan terjadinya kelangkaan tabung elpiji melon jelang idul adha ini. Untuk harga saat ini ia jual 18 ribu hingga 20 per tabung.
“ Kalau tidak naik tetap kita jual sama seperti biasa 18 ribu sampai 20 ribu” tandanya
